Jumat, 06 Januari 2012

berpikir kritis


BERPIKIR KRITIS              

Berpikir kritis adalah proses mental untuk menganalisis atau mengevaluasi informasi. Informasi tersebut dapat didapatkan dari hasil pengamatan, pengalaman, akal sehat atau komunikasi.

Berpikir  kritis di keperawatan adalah komponen penting dari tanggung jawab  profesional dan asuhan keperawatan professional.

Critical atau Kritis adalah:  kebutuhan akan penegakan keputusan secara hati hati.
Thinking/ berpikir adalah: memiliki suatu pendapat, merefleksikan sesuatu, mengingat,                                                           membedakan, membentuk gambaran mental, dan membuat alasan.

 BERPIKIR KRITIS : Merasionalisasi kehidupan manusia dan secara hati hati mengamati/ memeriksa proses berpikir sebagai dasar untuk mengklarifikasi dan memperbaiki pemahaman kita tentang sesuatu (Chaffee,1990) .
Pemeriksaan/ pengamatan atas sesuatu asumsi tentang bukti terbaru dan mengintepretasikan dan mengevaluasi argumen dalam rangka menegakkan kesimpulan atas suatu perspektif baru (Strader,1992)

 KARAKTERISTIK BERPIKIR KRITIS::
 1.Rasional,
 2.Reasonable,
 3.Reflektif

  Contoh : Sarah, memutuskan untuk menjadi perawat setelah menonton film yang menunjukkan perawat sebagai sso yang menarik dan heroik Ani, yang berpikir lebih kritis, menanyakan konselor tentang pekerjaan yg tersedia sebagai seorg perawat. Ia juga berbicara dengan beberapa org perawat. Setelah memperoleh dan menimbang fakta2, ani memutuskan

 MODEL BERPIKIR KRITIS  :::
1.      Total Recall (Pemanggilan Total) = mengingat fakta/ suatu kejadian serta mengingat dimana dan bagaimana menemukannya ketika dibutuhkan .
2.      Habits (Kebiasaan) = pendekatan berpikir yang diulang ulang dengan sering , atau Sesuatu yang “dilakukan tanpa berpikir” . Walaupun bukan dilakukan tanpa dipikir, tetapi hal tersebut telah mendarah daging sehingga terlihat seperti tidak disadari dalam pikiran  untuk masuk pendidikan keperawata
3.      Inquiry (Pencarian Informasi) = memeriksa isu-isu secara mendalam dengan menanyakan hal-hal yang terlihat nyata; termasuk menggali dan menanyakan segala sesuatu – khususnya asumsi  terhadap situasi tertentu .
4.       . Knowing How You Think (Mengetahui apa yang anda pikirkan);  Berpikir tentang bagaimana cara berpikir. METACOGNITION : berada diantara proses mengetahui ~ tahu bagaimana anda berpikir  Schon (1983): menyarankan penggunaan pendekatan refleksi (knowing how you think) untuk kerja profesional yg sulit menemukan masalah dan solusinya di buku sumber.


http://www.ziddu.com/download/18118202/berfikirkritis.docx.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar